Sunday, July 3, 2016

Loew Menegaskan Tidak Memilih Algojo Penalti Jerman

Loew Menegaskan Tidak Memilih Algojo Penalti Jerman - Jerman tentukan ticket ke semifinal Piala Eropa 2016. Kepada laga perempat final di Stadion Matmut Atlantique, Sabtu (2/7) tengah malam dikala setempat, Tim Panser yg hasilnya memenangkan drama di arena lapang atas Italia. 



Dengan Cara Apa tak, kemenangan itu ditentukan lewat pertaruhan mental, sekaligus perjudian melalui adu penalti. 

Laga terpaksa dilanjutkan melalui adu penalti sesudah kedudukan tetap sama kuat 1-1 sampai 120 menit. Di dikala normal, kemenangan Jerman melalui gol Mesut Oezil di menit ke-68, digagalkan oleh gol penalti Leonardo Bonucci kepada menit ke-78. 

Ironisnya, dua pemain itu justru tidak sukses menyarangkan bola terhadap drama adu penalti. Tendangan Oezil membentur tiang, sedangkan sepakan Bonucci ditepis kiper Jerman, Manuel Neuer seperti dikutip dari Bandar Poker Terpercaya.

Lewat drama adu penalti yg tidak sedikit menguras emosi, Jerman hasilnya menang 6-5. Biarpun menang, pelatih Jerman, Joachim Loew tegas-tegas mengemukakan bahwa kemenangan ini tidak ada hubungannya bersama taktik pilih para algojo serasi urutan. 

Loew justru mengungkapkan bahwa ia memang lah tak menyiapkan para algojo penalti di laga itu. "Saya tidak miliki pengaruh nyata dalam (pilih) para penendang penalti," papar pelatih necis tersebut.

"Setiap pemain yg memutuskan (jadi penendang) utk beliau sendiri. Urutan penendang kami : 1, 2, 3, 4, 5 dsb, ditentukan bersama serentak." 

Loew tampaknya sadar, pilihan ditentukan terhadap masing-masing pemainnya dikarenakan adu penalti sarat soal mental. "Biasanya, kami miliki para penendang penalti yg keren, kendati mereka tidakmembentuk gol hri ini (Sabtu, 2/7)," menurutnya seperti dikutip dari Prediksi Skor.

Dirinya pun benar-benar dibuat terperanjat dgn gagalnya sekian banyak pemain andalan macam Oezil, Thomas Mueller, & Bastian Schweinsteiger. Tetapi, Loew pun kaget bersama sekian banyakpemain bujang yg berhasil mengeksekusi penalti. 

"Sungguh fantastis menonton para pemain jejaka seperti (Joshua) Kimmich & (Jonas) Hector, bisa menjaga mental mereka di arena lapang (dalam adu penalti)," ungkap Loew. 

Dua pemain itu berhasil mengeksekusi penalti. Hector bahkan tentukan kemenangan Jerman melalui adu tos-tosan tersebut.
-Posted By-

No comments:

Post a Comment